Powered By Blogger

Minggu, 17 April 2011

AR-RABI BIN KHUTSAIM (kisah sahabat)

Hilal bin Isaf bercerita kepada tamunya yang bernama Mundzir Ats-Tsauri: Tdakkah sebaiknya kuantarkan engkau kepada Syaikh agar kita bisa menambah keimanan sesaat?'' jawab Mundzir: ''baik, aku setuju. Demi Allah, tiada yang mendorong aku datang ke kufah ini melainkan karena ingin bertemudengan gurumu, Rabi' bin Khutsaim dan rindu untuk nisa tinggal sesaat dalam taman iman bersamanya. akan tetapi apakah engkau sudah minta izin kepadanya? kuderumah dengar ia menderita penyakit reumatik sehingga tidak keluar dan enggan menerima tamu?''
hilal berkata : ''memang begitulah orang-orang kuffah mengenalnya, sakitnya itu tidak mengubahnya barang sedikitpun.'' Mundzir berkata: ''Baiklah. tetapi anda tahu bahwa Syaikh ini memiliki perasaan yang halus, apakah menurut anda kita layak mendahului bicara dan bertanya sesuka kita? atau kita diam saja menunggu beliau mulai bicara?''
Hilal menjawab: ''andaikata engkau berkata duduk bersama Rabi' bin Khutsaim selama setahun lamanya, maka dia tidak akan bicara apapun kecuali jika engkau yang mulai berbicara dan akan terus diam bila tidak kau dahului dengan pertannyaan. sebab dia menjadikan ucapannya sebagai dzikir dan diamnya untuk berfikir.''
Mundzir berkata : ''kalau begitu, marilah kita mendatanginya dengan barokah Allah.
Kemudian pergilah keduannya kepada Syaikh itu. setelah memberi salam, mereka bertanya : ''bagaimana kabar Anda pagi ini wahai Syaikh?
Ar-rabi': ''dalam keadaan lemah, penuh dosa, memakan rezki-NYA dan menanti ajalnya''.
Hilal : ''sekarang di kuffah ini ada tabib yang handal, apakah Syaikh mengizinkan kami memanggilnya untuk Anda?
Ar-rabi' : ''wahai Hilal, aku tahu bahwa obat itu adalah benar-benar berkhasiat. tetapi aku belajar dari kaum 'Aad, Tsamud, penduduk Rass dan abad-abad di antara mereka. telah kudapati bahwa mereka sangat gandrung dengan dunia, rakus dengan segala perhiasannya. keadaan mereka lebih kuat dan lebih ahli dari kita. di tengah-tengah mereka banyak tabib, namun tetap saja da yang sakit. akhirnya tak tersisa lagi yang mengobati maupun yang diobati karena binasa. (beliau menghela nafas panjang dan berkata), seandainya itulah penyakitnya, tentulah aku akan bertobat.''
Mundzir : ''kalau demikian, apa penyakit yang anda derita wahai syaikh?''
Ar-rabi' : ''penyakitnya adalah dosa-dosa''
Mundzir : ''lantas apa obatnya?''
Ar-rabi' : ''obatnya adalah istigfar''
Mundzir : ''bagaimana bisa pulih kesehatannya?''
Ar-rabi' : ''dengan bertaubat, kemudian tidak mengulangi dosanya (beliau menatap kedua tamunya sambil berkata)dosa yang tersembunyi..........dosa yang tersembunyi......waspadalah kalian terhadap dosa yang meski tersembunyi dari orang-orang, namun jelas bagi Allah, segeralah datangkan obatnya''.
Mundzir : ''apa obatnya"



Rabu, 13 April 2011

saat kedewasaan itu menuntut

aku ingin menceritaka yang pernah aku rasakan dan mungkin sekarang masih sedang berlangsung. ku hanya seorang perempuan yang dilahirkan dan di berikan kesempatan dari Allah untuk belajar lebih banyak di muka bumi ini. ku merasa bahwa ku adalah salah stu yang beruntung, karena Allah masih memberikan aku kesempatan belajar, kesehatan, kelebihan dari berbagai hal. dan masih banyak lagi. dilain sisi ku merasa ku sangat salah, dan ingin berubah dari keadaan yang sekarang ini. pikiranku slalu ingin menjadi TUTUT yang baru, menjadi pribadi yang baru, yang lebih baik lagi. tapi apa buktinya, sekarang sama saja, itu hanya menjadi angan2 belaka,

ASTAGFIRULLAHHALADZIMMM
mengapa semua menjadi seperti ini, tak ada hal yang berguna yang ku lalkukan,,,,,ku merasa bahwa diriku adalalah seseorang yang menganggap enteng pada orang lain, ku merasa bahwa ku sangat sombong pada orang lain dan pada diriku sendiri. seolah-olah ku sedang menghukum diriku sendiri, membuat bodoh diriku sendiri.
ku hanya bisa berdoa dan terus berusaha mengintrospeksi diri sendiri, bercermin pada diri sendiri, berpandang positif kepada orang lain. maafkan segala kelakuan ku terhadap kalian, yang mungkin pernah membuat kalian tersinggung, atw marah. Insya Allah ku bisa merubah sifat bodoh ku ini menjadi lebih baik lagi. kedewasaan itu, bagiku tak berarti, tapi saat datang masalah, dia selalu menuntut, kalaupun kedewasaan itu bisa bicara, dia pasti bilang ''kenapa kau tak pernah mempergunakan ku? padahal aku adalah dirimu?'' ku tak poernah menyadari bahwa ku sudah dewasa, sebenarnya ku sudah mampu berpikir yang terbaik untuk diriku sendiri maupun orang lain, ku bisa berpikir untuk apa dan untuk siapa aku hidup? tapi,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,?????????? ku kan berusaha untuk ituw


Selasa, 12 April 2011

menjadi pribadi yang DICINTAI

sobat muslimah, diantara kita mungkin ada yang merasa seperti Nadia.sebenarnya tidak sulit kok, untuk membuat orang lain atau teman-teman menyukai atw mencintai kita. tapi, tentu saja kita harus berusaha menjadi orang yang bisa membuat orang lain bahagia ketika berada di dekat kita.
nah berikut ini beberapa tips, yang bila kita praktikan INSYA ALLAH bisa membuatmu dicintai banyak orang...

1. bersikaplah positif. segala hal yang baik berawal dari sikap yang positif. mulai dari berprasangka baik kepada orang lain hingga selalu melihat berbagai hal dari segi positifnya.
2. tunjukkan wajah ceria. berada di dekat orang yang ceria dan periang, bisa membuat kita enjoy dan melupakan sejenak beban masalah yang kita hadapi. orang yang ceria dan selalu menyegarkan suasana, tentu akan selalu dinanti kehadirannya. karena itu sering2 lah tersenyum.

 3. bersikaplah ramah. sikap ramah adalah lawannya jutek atau ketus. ketika bertemu dengan orang lain, mereka yang memiliki pembawaan ramah tak akan ragu untuk tersenyum ataupun menyapa. sikkap ramah akan mendatangkan kesan positif, karena kan membuat orang yang berhadapan denganmu merasa diteriama dan di hargai.
4. jdikan dirimi ringan tangan (suka membantu). teman sejati adalah teman yang mau menemani dalam suka maupun duka. yang mau membantu ketika temannya membutuhkan, atau dalam kesulitan. bukan hanya mendekat, saat temannya mendapat nikmat. jangan tunggu diminta untuk mengulurkan tangan kepada mereka yang membutuhkan, bantuan. bukankah kitapun akan senag, bila ada yang menawarkan bantuan saat kita dalam kesulitan?
5. bersikaplah rendah hati, jangan sombong. hanya orang yang kuat jiwannyalah, yang bersikap rendah hati. ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk.
6. percaya dirilah. orang yang punya percaya diri biasanya selalu merasa nyaman dan tak pernah merasa terancam dengan situasi atau orang2 disekitarnya. ia akan selalu tampak tenang diaman saja. percaya diri juga akan menimbulkan kewibawaan yang membuat orang lain lebih hormat.
7. jadilah pemaaf. dendam dan iri hati adalah salah satu ciri penyakit hati yang paling sering datang menyerang. selain mencemari hukuman, penyakit ini juga bisa membuat perasan tidak nyama. karenanya seseorang yang lapang hati akan selalu merasa bahagia. mereka pun di cintai oleh orang lain karena menularkan kebahagiaan tersebut ke sekelilingnya.
8. jujurlah selalu. kata orang harga kejujuran lebih mahal dri pada emas. coba bayangkan kamu punya teman yang hobi bohong. selain bisa bikin salah paham, kebohongan juga bisa merugikan orang lain. jangan heran kalau orang jujur dicintai banyak orang. biasakanlah berlaku dan berkata jujur dalam berbagai kesempatan.
9. jadilah pemberani. orang pemberani adalah mereka yang tidak takut menyuarakan isi hatinya. mereka juga tidak gentar mengambil possisi sebagai minoritas, asalakan hal itu sesuai dengan prinsipnya. biasanya mereka yang memiliki sifat seperti ini pling sering menjadi sumber inspirasi untuk bagi orang lain untuk berani tampil beda. jangan pernah takut berbicara karena tak ingin menjadi berbeda.
10. bersikaplah adil. sikap adil berarti menempatka sesuatu pada tempatnya. untuk bisa bersikap adil, belajarlah mengamati peristiwa dari berbagai sudut pandang. dengan begitu, penilainmu tidak akan condong pada satu sisi saja.
jika beberapa hal diatas ada pada dirimu, INSYA ALLAH kamu akan dicintai oleh teman-temanmu...

inginku.......

orang tua terutama ibu telah mendidik anak-anaknya dari masih dalam kandungan,,,,,,setiap apa yang ibu dengar,kerjakan,baca, sampai makan,,,,pasti seorang anak dpat marasakannya di dalam rahim,dan dia dpat mempelajarinya,,,sampai ia saatnya di lahirkan, ALLAH memberiakan kesempatan untuk menjejeki hidup di duni dengan bimbingan orang tua. AKU TE:LAH BESAR MAMA, KU INGIN MEMBALAS JASA MU TERHADAPKU TAPI DENGAN CARA APA AKU HARUS MEMBALASNYA MAMA?????  adakah yang bisa?? hanyalah do'a..dengan penuh keikhlasan kepada keduannya, MAMA AKU BANYAK BERBUAT SALAH. KINI KU TELAH DEWASA, KU BISA MULAI BEFIKIR APA YANG HARUS AKU LAKUKAN, ...................DO'A KU SLALU BERSAMAMU,,,,

''ku ingin jika, suatu saat aku bisa minginjakkan kaki ke rumah ALLAH bersamamu dan Ayah,,,


kubuat,,,dengan tetesan air mata,,,ketulusan
ku kan mencoba dan berusaha, ku bisa membuat kalian bahagia....








jangan kebablasan dengan cinta

dunia hati terlalu luas untuk di baca dan di pastikan. selalu berubah dan berbolak-balik keadaannya. menjaganya dalam suatu kondisi tentu bukan perkara yang mudah untuk dilakukan. ada perasaan-perasaan tertentu yang lebih halus dari sutra, ada desir-desiran yang lebih lembut dari angin. dalam kondisi tertentu hati mudah terguncang oleh sihir-sihir kata-kata atau kalimat indah yang dilantunkan oleh seorang operator
''sesungguhnya diantara untaian kata yang indah itu ada yang seperti sihir.'' (Riwayat AlBukhari)                 
sesungguhnya cinta yang menyejukkan dalam hatikarena sihir kata dan kekaguman pada penguntainya bukan seluruhnya tercela. karena ia muncul begitu saja dalam hati tanpa dipaksa-paksa da di buat-buat. sebagaimana hati yang tertawan dan mata yang tak berhenti berkejap karena melihat pesona pantai yang asri dan hutan gunung yang hijau mennyejukkan. alami tanpa beban. begitu pula cinta akan  secara alami menyeruak pada orang yang shalih. mereka yang taat kapada ALLAH.

TOKOH AGAMA
 cinta pada seseorang yang shalih adalah sesuatu yang baik. karena pada diri orang tersebut ada karakter yang dicintai oleh Allah. ya, kecintaan pada seorang shalih bukanlah sekedar nafsu belaka. namun ia dilatarbelakangi oleh kecintaan kepada Allah, bukan yang lain. inilah manisnya iman yang disebutkan oleh Rasulullah dalam sebuah Haditsnya.
''ada tiga perkara, jika perkara-perkara ituterdapat dalam diri seseorang maka dia akan mendapatkan manisnya iman. tiga perkara itu adalah mencintai Allah dan Rasul-NYA melebihi yang selain keduannya, mencintai seseorang semata-mata karena Allah dan tidak menyukai untuk kembali kepada kekafiran setelah diselamatkan Allah darinya sebagaimana dirinya tidak menyukai bila di jobloskan ke dalam neraka.'' (Riwayat Al Bukhari)
''barang siapa yang cinta dan benci karana ALLAH, berteman dan memusuhi karena ALLAH, maka akan teraih pertolongan ALLAH. seorang hamba tidak akan bisa merasakan kenikmatan iman walaupun banyak melakukan sholat dan puasa sampai ia bisa melakukan hal tersebut (yang disebut diatas). sebenarnya kebanyakan persahabatan manusia itu hanya dilandaskan oleh kepentingan dunia. dan persahabatan yang demikian itu tidaklah bermanfaat bagi mereka.'' (Riwayat Ibnul Mubarak, Ibnu Abi Syaiba)